15. Menulis Buku Terbaik Perpusnas

 RESUME KE 14

RABU, 16 FEBRUARI 2021

Azan isya terdengar  berkumandang dari masjid yang terdekat  dari rumah.Saya bersegera berwudhu melaksanakan salah satu kewajiban  sebagai seorang muslim. Ba’da sholat saya menyiapkan diri  membuka laptop  dan disambungkan dengan gawaiku Tepat pukul  20.00 WiTA saya membuka gawaiku, banyak pesan yang masuk di WA netraku tertuju pada pesan grup WhatsApp belajar menulis gelombang 24 ;Salah satunya adalah tema pertemuan ke 14 malam ini “Menulis Buku Terbaik   Perpusnas” . Hampir setip pertemuan selalu membahasa tentang menulis, menulis dan menulis karena  memang ini adalah kegiatan belajar menulis .Moderator yang membersamai kami malam ini ibu Widia Setianingsih dengan narasumber hebat malam ini ibu  Dr. Mudafiatun Isriyah, SP.d, M.Pd.  Beliau dosen dan pengajar di FIP prodi BK UNIPAR Jember. Beliau juga penulis buku terbaik PERPUSNA. Buku duet dengan Prof Ekoji yang berjudul Implementasi Social Presence dalam Bimbingan Online dalam Perspektif Komunikasi Personal, Interpersonal dan Impersonal ISBN: 978-623-01-0786-3. Menghantarkan Beliau menjadi Pemenang Buku Terbaik 1 (Tema Pendidikan Jarak Jauh) Perpusnas 13 September 2021) . Menurut bu Widia moderator malam ini pertemuan malam ini diberi judul “ Menulis itu Indah.

Menulis merupakan salah satu kegiatan berbahasa, tetapi tidak semua orang terampil berbahasa dapat menulis dengan baik. Menulis memang tidak mudah, tetapi jangan Anda bayangkan bahwa menulis adalah kegiatan yang sangat sulit dan jangan pula pernah berpendapat bahwa kegiatan menulis sangat erat kaitannya dengan bakat. Menulis sama dengan keterampilan-keterampilan yang lain seperti keterampilan membuat kue,membuat anyaman, berhitung, komputer, dan lain-lain yang dapat diperoleh dengan cara mempelajarinya dan mempraktikkannya. Setiap keterampilanyang diperoleh dengan cara  mempraktikkannya harus sering diulang-ulang atau dilatih secara menerus atau berkesinambungan.Menulis adalah sebuah keterampilan berbahasa dan Anda adalah guru bahasa Indonesia, selanjutnya pasti Anda mengerti. Ya, Anda tidak punyapilihan lain, suka atau tidak suka Anda harus bisa menulis atau mengarang.Sulit membayangkan seseorang yang harus mengajarkan menulis tetapi tidakpernah memiliki pengalaman menulis. Sukar diterima akal sehat seseorangyang membenci mengarang dapat mengajarkan mengarang dengan baikkepada para siswanya. Lalu, bagaimana nasib pengajaran menulis yang ialakukan? Bagaimana pula proses dan hasil belajar menulis yang akan dialami siswanya?. Seorang yang tidak menyenangi menulis tentu kesulitan sekali mengajarkan siswanya untuk menulis. Salah satu penyebab mengapa orang tidak suka dan menghindar darimenulis karena ia tidak memiliki pemahaman yang memadai mengenai apa,mengapa, dan bagaimana menulis itu.

wawasan tentang konsep menulis dan konsep menulis sebagai proses

      1.  pengertian menulis

Menulis Suatu aktivitas menuangkan pikiransecara sistematis ke dalam bentuk tertulis. Atau, kegiatan memikirkan, menggali, dan mengembangkan suatu ide sambil menuliskannya. menulis pada dasarnya merupakan suatu bentuk komunikasi berbahasa (verbal) yang menggunakan simbol-simbol tulis sebagai mediumnya. Sebagai sebuah ragam komunikasi

     2 Unsur -unsur dalam menulis

1. penulis sebagai penyampai pesan,

2. pesan atau sesuatu yang disampaikan penulis, 3. saluran atau medium berupa lambang-lambang bahasa tulis seperti huruf dan tanda baca, serta

4. penerima pesan, yaitu pembaca, sebagai penerima pesan yangdisampaikan oleh penulis.

         3. Fungsi menulis

1. Fungsi personal, yaitu mengekspresikan pikiran, sikap, atau perasaan pelakunya, yang diungkapkan melalui misalnya surat atau buku harian.
2. Fungsi instrumental (direktif), yaitu mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain.
3. Fungsi interaksional, yaitu menjalin hubungan sosial.
4. Fungsi informatif, yaitu menyampaikan informasi, termasuk ilmu pengetahuan.
5. Fungsi estetis, yaitu untuk mengungkapkan atau memenuhi rasa keindahan.

     4. Tujuan mneulis

1. Mengubah keyakinan pembaca.
2. Menanamkan suatu pemahaman kepada pembaca.
3. Merangsang proses berpikir pembaca.
4. Menyenangkan dan menghibur pembaca.
5. Memberitahu pembaca.
6. Memotivasi pembaca

        5.  Manfaat Menulis adalah

1. Peningkatan kecerdasan.
2. Pengembangan insiatif dan kreativitas.
3. Penumbuhan keberanian.
4. Pendorong kemauan dan keterampilan mengumpulkan informasi.

6. Manfaat Menulis Menurut Para Ahli Hairston (Nursisto, 1999: 8)

1. Sarana untuk menemukan sesuatu.
2. Memunculkan ide baru.
3. Melatih keterampilan mengorganisasi dan menjernihkan sebagai konsep atau ide.
4. Melatih sikap objektif pada diri seseorang.
5. Membantu meyerap dan memproses informasi.
6. Melatih untuk berpikir aktif

7. Cara Mengembangkan Ide

Ide biasanya didapatkan dari berbagai sumber, antara lain dengan: membaca buku, membaca jurnal ilmiah, berdiskusi, menghadiri seminar, mengamati fenomena di masyarakat, atau berasal dari sumber lainnya Bila mendapatkan ide, segeralah menulis di kertas, buku catatan atau media lainnya agar bisa ditindak lanjuti bila telah punya waktu untuk memulai proses penulisan. Hal ini dibutuhkan untuk menghindari hilangnya ide saat itu.

“Menulislah karena memang dorongan dari hati “

 Pertanyaan  peserta dan jawaban narasumber

P2

Saya Zikria dari Cilacap

Kalau saya lebih suka ke fungsi personal dan estetis.

Namun masih terganjal oleh rasa tidak PD dan belum banyak kosakata yang dimiliki.

Nah pertanyaannya saya bagaimana proses ibu bisa sampai sukses menjadi penulis terbaik perpusnas?

Jawab

 Sy kira ini jwbn paling tepat unt pertanyaan P 2 Zikria, Percaya Diri itu bisa dihilangkan dg nulislah selalu jgn berhenti smpi passion itu ada...kalo berhenti maka kembali nol, jika tdk mau, sesulit apakah kok tdk mau menulis? Padahal apa yg kita bicarakan ini adalah sejatinya sdh menulis jika itu di tulis, ini sy menulis pakai HP menuangkan ide dlm otak ku curahkan dlm kalimat, jadilah tulisan Unt memperdalam bgmn menulis agar Percaya Diri lebih, mulailah menulis di blog, di gabung mjd Antologi, nah ini ada tantangan menulis, silakan bergabung nanti akan mjd suatu passion saudara

P3

Assalamualaikum wr, wb.

Salam sehat, Ibu Dr. Mudafiatun Isriyah, SP.d, M.Pd

Maria dari Jakarta tak berkedip membaca identitas dan segunung prestasi dengan segala judul buku yang belum pernah saya baca. Penasaran untuk memeluk buku tersebut.

Saya senang dengan pelatihan ini berkenalan dengan narasamber yang ikhlas berbagi dan humble (Ibu moderator senang banget sudah bertemu dengan, Ibu)

Ibu. Izinkan saya bertanya,

1.Bagaimana seorang, Penulis sebagai penyampai pesan mampu menuangkan ide dengan kosa kata atau kalimat yang runtun?

2.Apa yang saya lakukan sebagai penulis pemula sehingga berhasil menulis mencapai tujuan? Masih sering putus di tengah paragraph. Hehehe Maaf bukan Kayak Layangan Putus, Ibu Doktor.

3. Bagaimana tehnik atau strategi agar fungsi secara estetika sampai kepada pembaca?

4.Bagaimana sejatinya menulis “Resume” materi yang renyah dan cepat dilakukan?

Terima kasih atas kebaikan, Ibu . Salam literasi

Jawab

P3 tenang-tenang tenang Ibu Maria sdh hebat, pertanyaan mengalir itu sdh runtun kalimat SPOK sdh lengkap, tinggal kunci yg paling UTAMA adalah menyusun kalimat jangan panjang cukup SPOK agar tdk kehilangan kendali, sampai lupa balik kampung, shg tujuan menulis tercapai  dan menulis hrs disiapkan prinsip Apa Siapa bagaimana itu prinsip utama dan rancang lah GPL (Ga Pakai Lama) singkat saja. misalnya nanti mau nilis Sel healing dalam Menulis, langs di rancang, apa2 yg akan di masukkan dlm buku ini  isinya bebas saja krn hak priogatif milik penulis ini yg membuat beda tulisan kita dg yg lain. Estetika itu persoalan rasa, Rasa itu Seni,Seni itu budaya, budaya itu kebiasaan, jika kita memiliki passion estetika maka menulislah smpi mjd budayakalo resume, simpel saja, ckp ambil point2 saja

 P 4

Parni -Gel 23-Wonosari Gunungkidul

 

Susah mengubah menumbuhkan komitmen untuk rutin menulis. Merangkai kata tak semudah yg dibayangkan

Adakah trik khusus?

 Jawab

 P 4 Parni, ini butuh referensi menulis itu di sandingkan dg buku jurnal artikel apapun yg relevan maka kita akan banyak kata kalimat yg dirangkaikan  menulis jgn dibuat sulit, action saja....tulis saja...nanti akan ketemu passion dan novelty,

 P 5

Assalamu'alaikum bunda Muda

Mutmainah Lebak

Dalam menulis begitu banyak kosa kata yang dibutuhkan. Untuk menyusun kata perkata menjadi kalimat saya sering kesusahan. Bagaimana agar ide menulis mengalir begitu saja bunda tanpa harus memeras otak sampai jungkir balik🙏

Jawab

P5 menulis ini merupakan terapi penyembuhan pikiran dan batin, jgn sebaliknya menulis jd memeras otak, sayang kan, otak buat muter cari duit saja ngge bund...heheheh bercanda.Bunda Mutmainah dari Lebak, menulis itu menyusun kata SPOK, coba skr buat kata dg teman di tentukan misalnya tema PASAR, susun kata yg ada kaitannya dg PAsar, kmd di gandeng mjd kalimat SPOK, mudah kan  misalnya Ibu membeli buah di pasar (SPOK) ini menyusun kata mjd kalimat, ini yg ibu susun mjd paragraf kali ini tantangannya menulis Self Healing dlm menulis

 P 6.

Frans Fernandez SMPN 1 Praya Lombok Tengah NTB dari gelombang 23 bertanya:

1. Apa saja persiapan yang ibu lakukan untuk membuat buku tersebut. Konon ibu hanya membutuhkan seminggu. Kalau saya sampai sekarang drafnya saja masih terengah-engah.

2. Saya sedang menggodok tentang Kiat Guru dalam masa PJJ, menurut ibu kira-kira buku apa sebagai referensi pelengkapnya atau pendukungnya dan saya mau ambil dari bahasa Indonesia saja bu. Apakah dibolehkan?

3. Tips dan trik membuat glosarium dan istilah. Maklum Bu saya belum terlalu paham dengan istilah ini. Karena baru semangat saja. Jangan ditertawain saya ya...😅😅

Jawab  

P 6 sy hanya menyiapkan waktu seminggu, bab 1 - 7 selesai kan 1 minggu, kmd yg lama di penerbit Andi krn masih di cek sana sini, tambahannya ketika di penerbit bab 1 ckp rancangan dl shg penyempurnaannya setelah minggu selanjutnya  jika judul tulisan sdh di terima penerbit, maka kita sdh mulai melengkap bab 1 -7 sampai selesai  referensi Buku PJJ dikupas habis dalam buku terbaik perpusnas dg judul: Implementasi Social Presence dlm Bimb Online dlm Perspektif Komunikasi Personal, Interpersonal dan personal, mau tahu ga si siapa penulis nya?kalo penulisan Glosarium dan istilah mudah ada di youtube, panduannya

P 7

Widuri Permata AR lombok barat

Mau bertanya tentang self healing dalam menulis.

Sempat googling sebentar, ternyata self healing bisa dikatakan sebagai pengalihan rasa sedih, kecewa, terluka, pokoknya masalah hati, melalui menulis.

1. Bagaimana bisa menulis jadi obat hati sedang hati tidak baik2 sajasaja? Saya ingat materi fiksi pak Mazmo.

Mungkin dengan fiksi kita bisa menyuarakan suara kita, perasaan kita, yg tidak bisa diungkapkan secara verbal melalui tokoh yg kita ciptakan.

2. Apakah self healing itu hanya dengan fiksi saja? Atau bisa juga dengan non fikt.

3. Darimana dan bagaimana memulainya?

Jawab

P 7 ada istilah behavioral humanistik, ini di tulisan akan terstruturisasi jika menulis sdh mjd passion, fungsi selh healing ini akan mjd media penyembuh luka hati yg sedang tdk baik2 saja, berfokuslah pada tulisan jgn berfokus pd hal2 yg tdk baik2 saja.self healing ini bukan fiksi tapi terapi pengobatan  ayoo menulislah maka hati akan damai

 P8

Mohon ijin bertanya Bu Wid.

Nama Purbaniasita.

Arema Malang

 1. Kalau sy merasa passion sy di memoar, apakah itu juga perlu rujukan dr para ahli?

2. Mohon penjelasan mengenai novelty bunda. Apakah yg dimaksud novelty itu semacam ciri khas yang kita miliki dalam penulisan?

3. Terkadang ada kekhawatiran tulisan sy tdk bisa dipahami pembaca bunda. Apakah yg hrs sy lakukan supaya sy yakin bahwa tulisan sy bisa dipahami pembaca

4. Sy pernah membuat tantangan 30 hr menulis utk diri sy sendiri bunda. Tp terkadang kehilangan ide, shg hanya bbrp hr sj yg bs sy tuliskan. Mohon pencerahan supaya tantangan 30 hari menulis itu bisa terwujud bunda

Terima kasih

Jawab

jwbnnya adalah semua tulisan hrs ada rujukan, tanpa rujukan zonk

kalo ciri khas itu adalah karakter dalam tulisan, itu boleh2 saja jika tulisannya sdh bxk maka akan diketahui ciri khasnya tapi kalo novelty itu KEBARUAN, maka perlunya rujukan itu adalah yg sdh di tulis oleh sebelumnya apa, dan punya saya spt ini, ini novelty nya...kalo sama maka tdk boleh ya,,,,menulis tdk perlu khawatir ga ada salah benar yg ada hanya novelty kalo 30 hari menulis secara psikologis sdh stag  artinya sdh banyak yg putus nyambung  shg kurang runut  yg baik adalah disengajakn menulis tanpa jedah maka ide akan mengalir.

 P 9

Assalamu Alaikum warahmatullaah wabarakatuh

Nama Zainab

Dari MTs N. Sumba Timur

Gel 24

Maaf saya bleng dengan bahasa Inggris/kurang paham dengan bahasa inggris  Pertanyaan saya 1.Apa itu  Self Healing dalam menulis?

2. Bagaimana cara melakukan self healing dalam menulis?

Terima kasih

Jawab

:P 9 Self  itu diri sendiri healing itu penyembuhan kalau self Healing dalam menulis adalah penyembuhan hati melalui menulis  bisa jd maknanya lbh luas, Bapak bisa menulis rona2 self healing apa saja yg masuk dlm penyembuhan diri, penyembuhan mental misalnya dg melukis hati merasa gembira, melalui musik hati merasa senang itu namanya penyembuhan diri melalui musik melukis menulis....melakukan self healing mll menulis adalah, tulislah apa yg ada dlm otak pikiran angan-angan saat ini, minimal menulis kalimat 7 baris yg nantinya akan di buat indikator  dari ke 7 indikator di pecah lg dlm sub-maka selesailah novelty tulisan Bapak yg ada kaitannya dg penyembuhan diri melalui menulis

 P 10.

 Bismillah

Rismaya, gelombang 23, dari Pangkalpinang.

Mohon pencerahannya Bu. Maksud dari self healing dalam menulis itu apa jika diwujudkan dlm buku antologi? Isinya tentang apa saja?

Terima kasih

: Jawab

keren sekali ttg self healing, Ibu Rismaya tertarik? maka jgn lama2 langs gabung yg kuratornya langs dr Moderator cetar mebahana badai...semangatt nya mjd sangat luar biasa jika bxk peserta yg ingin gabung antologi penulisan buku ini  intinya adalah menulis itu sbg sarana untuk hipnotis diri agar menulis di pakai sbgai penyembuhan judul besarnya adalah Sel Healing dlm menulis, silakan mencari definisi nya dulu, nanti dari situ akan mendapatkan temuan baru, kalo saat ini ibu masih belum baca referensi maka akan sulit menentukan, jika nanti sdh buka tulisan maka akan ditemukan apa dan bgmn self healing itu

  P 11

Assalamualaikum bunda Slm kenal saya Icut fiqa dari Aceh

Bunda, rasanya bahagia sekali saya mengikuti materi ini, karena mengingat saya dikuliah materi menulis 1 dan menulis 2, pdahal cuman 1 kata namun isi nya wow berat sekali, jika harus bermain dgn non fiksi🤭🤭 ..

 1. Bunda bagaimana cara menyelesaikan permasalah jika keluar ide saat di kamar mandi saat asyik2 mndi atau saat buat hajat  keluar ide, 🤭🤭, eh pas keluar hilang idenya.

 2. Bagaimana cara mengikat tulisan kita itu menjadi tulisan yng bisa menyihir pembaca agar tenggelam dalam tulisan kita?🤭

Terimakasih bunda

Jawab

 P 11 jwbnya asikk dong krn sy jg sering temukan ide di kamar mandi saak donk semangatt bund kerennn banget tuch di kamar mandi ada cicak ehhh ada ide cemerlang : ketika datang ide langs tulis dlm otak, sambil pki handuk cr HP catat d HP

 : P 12.

Assalamu’alaikum bunda Dr. Mudafiatun Isriyah, S.Pd., M.Pd.

Amali (A’am) dari Bantul, terima kasih atas kesempatannya.. saya tertarik dengan temuan pembahasan yang baru (novelty) dalam proses bertekun menulis, ibu membuat penelitian dan buku tentang Social Presence (hadir secara sosial), saya langsung mencari pengertian idiom tersebut di mbah google tapi saya belum menemukan definisi konkrit..nah barangkali ibu bisa menjelaskan dengan singkat dan gamblang tentang istilah tersebut.

Lalu pertanyaan saya, berkenaan dengan 7 point yang tadi ibu sampaikan, bagaimana ibu berproses dalam menulis topik tentang Social Presence yg bahkan sdh menerbitkannya bersama Prof. Ekoji?? Mohon dijabarkan juga bagaimana setiap fase dalam proses menulis yang ibu alami.

Terima kasih.

Wassalam.

 Jawab

P 12 waalaikum salam wr ab

 ekoji chanel sangat inspriratif  sama dg ikan dlm kolam, tinggal mengail

dan ikannya bxk pasti dapat ikan bgtu lah kondiisi ekoji, shg sy bisa menulis dlm 7 hari sdh ada pancingnya tinggal joss 7 hari buat 1 bab tiap hari dan ada 7 bab maka genap 7 hari bukan?

P 13

Assalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh..

Selamat malam Bunda Muda dan Bunda Widya..

Saya Lely Suryani Dari Banjarnegara, gel 23.

 Sebelumnya saya menghaturkan rasa terimakasih atas berkenannya bunda Muda memberikan Kata Pengantar pada Buku Antologi Aku dan Anakku SERI 1, ( perkenalkan saya adalah Kuratornya Bunda )🙏

 Pertanyaan saya:

1. Bagaimana  cara meyakinkan diri bahwa menulis itu adalah bakat ? Mengingat tulisan saya belum ada yg bagus, kemampuan juga kayaknya pas pasan saja, ditambah urusan - urusan lain yang tiada berhenti, kayaknya sulit untuk berprestasi.Mohon solusinya.

2. Kapan waktu yang paling tepat bahwa Menulis itu sebagai self healing ?

 Terima kasih.

Jawab

Wassalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh

 P 13 Ibu lely, menulis tdk perlu menunggu mjd muncul bakat, spt sy sebut di atas  menulis adalah bahasa kita mjd guru nhs indonesia adalah kita sekaligus menulis, mudah kan: waktu paling tepat menulis adalah di saat Anda sedang free, dan sdh ada niat akan menulis,

: jd bisa muncul di kamar mandi? saat mau tdr? saat rapat dinas? saat di perjalanan? saat memasak? semua bisa tdk hrs menunggu waktu, krn menunda itu sama dengan zonk  urusan semua kita adlah penuh, maka pandai2lah mengatur waktu, jaga sehat pasti ada saja waktu untuk menulis enatah di HP di kertas apa saja dipakai sbg media menulis

 P 14

Assalamualaikum wr, wb.

Salam Keren buat Ibu Dr. Mudafiatun Isriyah, SP.d, M.Pd

Sudarming dari Jakarta  Prestasi ibu Luar biasa 👍🏻👍🏻👍🏻 Ibu moderator juga  Kerren,

Maaf saya bertanya,

 1.Saya adalah Penulis Pemula,  Dan Hobby Menulis, tapi secara Otodidak semata. sakarang sy lagi  merintis membuat Buku Solo dalam Bentuk Novel.

Buku Perdana saya

1.Apakah langkah2 terbaik dalam pembuatan Novel agar menjadi pilihan pembaca Dr. Karya yang saya Cipta

2. Apakah Ibu bersedia dalam pengantar Kata dlm Novel  yang nanti sy Buat.

 Terima kasih atas semua kebaikan Ibu Dan ibu Moderator.🙏🏻🙏🏻🙏🏻

Jawab

: P 14 salam kerenn balik Mr Sudarming dari Jkt

wawwww kerenn bingittt sangattt bersediaaa sbg editor pun sangat mauuu kiat2 nya kan sdh jd novel tuch, tinggal publish saja biar tahu di luar kekuarangannya apa..maka sbg pembaharuan nanti pd buku kedua krn sejatinya buku tdk perlu nunggu sempurna..sempurna kita belum tentu pembaca merasa puas, tdk sempurnapun belum tentu pembaca tdk puas

: krn menulis itu hak cipta pribadi : yv perlu fokus bgmn cara kita terus exis dlm menulis krn itu nanti akan mjd pasiion diri

  P 15

Nama Elmiya Sari dari Pasuruan.

Pertanyaan saya:

Bagaimana cara mengajar supaya anak didik pandai menulis. Adakah trik-trik khusus supaya anak mempunyai daya nalar tinggi untuk menulis?

Jawab

: P 15 boleh tanya Ibu guru anak paud apa SD ke atas  kalo anak paud eksplorkan pada dunia nya  misal ikut kurikulum alam (milik Australi) ya ibu kenalkan benda di alam satu kata kmd rangkaikan beberapa benda akhirnya mjd kalimat  mudah kan kalo di SD, ucapan pengantar ibu, anak suruh tulis  tapi jgn di dekte ya ibu bicara saja anak suruh mencermati kmd anak suruh menulis  itu nanti akan mjd karangan bebas  kerennn kan

: P 16

Menurut bunda menulis itu memerlukan rujukan para ahli supaya tulisan kita tidak hampa.. Padahal untuk menuliskan suatu kondisi yang saya alami terasa mengalir begitu saja tanpa terasa dapat 30 halaman.. Dan tidak ada rujukan ahli siapapun yg saya sertakan.. Tapi enak dibaca sih dan tidak hampa menurut saya.. Dan apa yg saya tulis bertujuan untuk berbagi pengalaman, memberikan support pada orang lain ... Gimana tuh bund? Apa harus ada rujukannya?

Jawab

P 16 waw ini cetarrrr membahana badai tuchhh.....kerenn yaakkk

 kalo karangan bebas ttg diri sendiri ya tdk perlu rujukan krn ini sesi mengarang  boleh2 saja  tp kalo karangan ilmiah apalagi urusan hrs ber NOVELTY yaa... pasti ada rujukan, krn kita akan kesulitan mencari kelanjutannya, akan berhenti di situ

‘Orang kecil berbicara tentang orang lain , orang biasa berbicara tentang kejadian, orang BESAR berbicara tentang ide”. (Dr. Mudafiatun Isriyah, SP.d, M.Pd.)

Salam literasi PGRI